Selasa, 11 Oktober 2016

Menyesal, kenapa baru baca sekarang

Dulu... Waktu masih kuliah buku yang satu ini, jangankan baca, liat judul sama sampulnya saja sudah tdk suka. "Nikmatnya pacaran setelah pernikahan" di tambah gambar ada pasangan suami istri lagi boncengan naik sepeda. Keknya pembahasannya nikah-nikah, malas masih kuliah, mau fokus jomblo dulu (hehehe) fikiran saya waktu itu.

Cukup lama buku ini menginap di kos, selama itu juga saya tidak pernah baca bukunya, liat dari kejauhan. Tidak tertarik sama sekali.

Ada beberapa senior merekomendasikan, "Baca dek, bukunya Bagus. " kesimpulan dari mereka isinya Bagus. Fikir saya paling senior, mau menikah, makanya bilang Bagus.

Beberapa tahun kemudian, saya akhirnya membeli buku ini juga. Alasannya, buka karena penasaran sama tulisannya yang katanya keren itu, tapi karena kebiasaan saya beli buku di toko buku online kalau timbangannya belum cukup 1 kg, mesti tambah 1 buku lagi. Sayang ongkir ( hehehe)

Entah karena waktu itu saya sedang galau atau entah karena apa, yang pasti sebab izin Allah. Saya membaca buku ini sampai selesai. Dan kesimpulannya, saya menyesal kenapa baru baca bukunya bulan September kemarin, kenapa tidak dari tahun-tahun kemarin.

Nikmat Pacaran Setelah Pernikahan, menggugah dan menginspirasi.

Malam ini, sahabat skaligus spupu plus teman sekos saya, lagi baca buku ini. Baru halaman awal sudah meneteskan air mata. Saya tidak tahu karena dia terbawa perasaan atau entah karena berpikir, "kenapa baru baca bukunya sekarang. "

Nah, buat kamu-kamu yang sedang di uji perasaanya. Sedang dekat sama seseorang tanpa kejelasan dan kamu tahu apa hukumnya. Tapi, karena kurang yakin, setengah-setengah berhijrah, tetap saja berhubungan. Buku ini bisa jadi solusi.

Tulisan ini tidak bermaksud promosi. Sekedar ingin berbagi, merekomendasikan buat para muslim wa muslimah yang belum ingin menikah, yang punya gandengan tapi belum nikah² atau yang ingin menikah tapi belum punya gandengan (calon).

*Adibah Damayanti

2 komentar:

  1. Pacaran setelah nikah itu nikmat sekali kok. Percayalah :)
    Salam kenal :)

    BalasHapus
  2. Fikir>>Pikir

    Typo:
    - buka >> bukan
    -spupu >> sepupu

    ☆☆☆☆
    Btw, buku "Sudahi atau Halalkan" pun bagus. ^_^

    BalasHapus