Jaga
hatiku ya Allah.
Entah bagaimana aku bisa
mengenalnya dan berakhir dengan mengaguminya. Dia adalah kakak kelas sewaktu
aku sekolah menengah pertama 5 tahun
lebih tidak bertemu dengannya tidak lantas membuat aku lupa dengan wajahnya.
Awalnya kami hanya berteman biasa, selayaknya adik dan kakak kelas entah
mengapa aku sering memperhatikannya diam-diam, bukan perasaan kagum, entah
perassaan apa itu.
Dan setelah tak ada kontak, lama tak
bersua entah ia masih mengenalku atau tidak. Satu hal tidak pernah berubah aku
masih tetap mengenalnya. Beberapa bulan yang lalu aku berteman kembali dengannya lewat dunia maya, kami saling like
status, coment-coment status. Jujur yang buat aku kagum dengannya statusnya itu
loch, beda dari yang lain hampir miriplah dengan stastus aku.
Ada yang bilang statusmu,
menunjukkan kualitas dirimu.
Entahlah aku benar-benar gamang di
buatnya, saat ini hanya satu yang aku pinta ya Allah
Mengenalmu
kembali bukan sesuatu yang kebetulan ,
Hadirnya
dirimu dalam setiap ingatanku
Bukanlah
sesuatu yang terjadi begitu saja
Duhai
sang Maha Pemberi cinta
Penggenggam
hati dan jiwa
Sungguh
hamba malu
Bila
mengingat semua
Hati
hamba terkapar oleh rasa
Yang
hampa akan makna
Bagaimanalah
diri yang lemah ini,
kan
mampu menahan setiap godaan yang tercipta
sungguh
susah tuk menghapus
Ya
Rabb
Berikan
cara agar ku bisa melupakannya
Menghapus
maksiat menggantinya dengan taat
Ya
Rabb
Jika
ia memang untukku
Tangguhkan rasa ini hingga di mana ia menjadi halal
untukku.
Duhai
kamu yang mampu menggoyahkan hatiku
Aku
bangun di seper tigamalamku
Kusebut
namamu dalam doaku
Agar
diriku dan diriku
Dipertemukan
dalam cinta-Nya
Kita
berpisah karena-Nya
Dan
di pertemukan kembali karena-Nya
Kutitipkan
dirimu kepada-Nya
Ku
pinta lupakan dirimu sejenak
Hingga
tiba waktunya
Dengarkan
aku mseki kau tak ada di sini
Bangunlah
di sepertiga malam mu dan mohonlah yang terbaik untukmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar